24 Jam di Kota Bahari

Assalamualaikum, 

Kali ini saya akan menceritakan tentang perjalanan ke Kota Bahari - Tegal yang bisa dibilang mendadak dan cukup singkat. Ide perjalanan ini berawal pada tanggal 8 Januari 2014, waktu itu teman saya semasa kuliah di Jakarta tiba-tiba mengirimkan pesan melalui BBM :

Suko : "Noeee, mau ikut main ke tegal ga? Tempatnya Iren?"
Saya  : "Kapan?"
Suko : "Minggu depan noe, tgl 17-18"
Saya : "Naik apa?"
Suko : "Kereta"
Saya : "Ada tiket murah ngga? *tetep #hematbeb"
Suko :  "ada nih, kereta ekonomi tinggal 5 kursi lagi"
Saya : "hayuukk cus"

Percapakan tersebut terjadi kurang lebih 5menit, tanpa ini itu keputusan langsung diambil dalam sekejap. Entah kenapa saya begitu yakin mengiyakan penawaran tersebut tanpa berpikir panjang karena biasanya orang tua saya amat sulit memberikan anak perempuannya ini ijin untuk pergi jauh apalagi menginap. Hmm... Mungkin itu yang namanya momen ketika hati nurani sedang menunjukkan jalannya kali yaa. Kalau sudah mendengarkan hati nurani berkata, yasudah kesananya pasti lancar. Sesampainya dirumah, saya langsung menceritakan tentang rencana perjalanan saya ke Tegal dan ternyata Alhamdulillah dijinkan. Yeay!
 
Akhirnya tanggal 17 pun tiba, kereta berangkat pukul 06.45 dari stasiun Pasar Senen dan tiba di Tegal pukul 11.40. Hanya dengan 105.000 saya bisa pulang-pergi dengan kereta Tegal Express nyaman ber-AC.. Ahhh.. Murah bukan?...Perjalanan pun dimulai, siang itu di stasiun Tegal saya menunggu Irene teman masa kuliah di Jakarta. Dia aseli Tegal, logat bahasanya pun masih kental, seringkali saya tertawa mendengar nada bicaranya yang unik dan medok. Hehe.  Tak lama menunggu, kami pun dijemput dan Irene cukup terkejut melihat saya karena sebelumnya Suko bilang hanya sendirian ke Tegal dan ternyata, Kejutan! ketika melihat Iren dia pun kaget dan kami sontak berteriak dan langsung berpelukan. Maklum saja, setelah lulus kuliah D3 di Jakarta kami tidak bertemu secara fisik walaupun masih sering berbagai kabar lewat BBM dan media komunikasi lainnya.

Selama di Tegal, saya mengunjungi  :
  • Alun-Alun Kota Tegal, seperti alun-alun yang berada di kota-kota di Indonesia, alun-alun kota Tegal terdiri dari taman kota, para pedagang kaki lima, angkringan dan beberapa wahana permainan yang biasanya ada di pasar malam. Disini juga terdapat Masjid Agung Tegal yang merupakan ciri khas Kota Bahari
  • Pantai Alam Indah, merupakan destinasi wisata yang berada di tengah kota karena hanya butuh 15 menit untuk sampai kesana. Pantai ini ramai pengunjung di Minggu Pagi dan terlihat banyak sampah dimana-mana. Tapi lumayan untuk mencuci mata dan menjernihkan pikiran untuk saya si Anak Kota. haha *belagu*
Belum afdol rasanya jika berkunjung ke suatu daerah tetapi tidak mencicipi makanan khasnya. Tak lupa saya mencicipi masakan khas Tegal diantaranya yaitu
  • Kupat Glabet, terdiri dari ketupat, kuah santan yang kental disertai taburan kerupuk mie yang telah dihancurkan ditambah dengan sate kerang, telur puyuh dan ayam.
  • Nasi Lengko, terdiri dari nasi, toge dan kol rebus, taburan kerupuk mie serta disiram dengan bumbu kacang + kecap. Yummy!
  • Wedang Jahe angkringan Balai Kota Tegal, walaupun minuman ini sudah terlalu mainstream tetapi kalau minumnya sambil duduk di rerumputan beralaskan tikar, beratapkan bintang-bintang, ditemani dengan kacang, ubi dan pisang rebus serta teman yang kita cintai ngobrol ngalor ngidul hingga hampir tengah malam, rasanya  minuman ini berubah menjadi amat sangat spesial. Tsaahelah.
Setelah meikmati keindahan Kota Tegal selama 24 jam, saya pun harus pulang ke Ibukota melanjutkan kehidupan yang tak kalah serunya.
"Dari perjalanan ini saya belajar, terkadang kita tidak perlu berpikir panjang untuk mengambil suatu keputusan. Kita hanya perlu memejamkan mata, tarik nafas yang dalam, buat keputusan dan silahkan menikmati setiap suguhan kejutan peristiwa yang terjadi. Dijamin, seru!"



Touch down, Tegal Railway Station
Masjid Agung Tegal yang terletak di Alun-Alun Kota Tegal
Anak G4UL kemana-mana bawa tongsis.. hihi
Angkringan Balai Kota, dipenuhi Anak Muda karena Malam Minggu
Gedung DPRD Kota Tegal yang terletak di kompleks Balaik Kota, banyak anak muda yang nongkrong juga ternyata.
Malam-malam minum Wedang susu paling ngehits di Ngapak City
Pantai Alam Indah, containing 100% Vitamin SEA
Mari Pulang . . .
Senyum anak kereta Ekonomi *triiiiing*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Komunitas Belajar Sejahterakan Indonesia (KBSI)

Bike to Abdurrahman Saleh Airport =)